Thanks for visiting :)

Minggu, 19 Mei 2013

Jakarta, 18 Mei 2013


Aku tak pernah berani berharap semua akan secepat ini
Aku tak juga punya cukup nyali untuk bermimpi
Menjadikanmu yang terakhir menepi di pelabuhan hati
Tapi, ini semua terjadi kini

Kita akan memindai perjalanan hati menuju abadi
Kita akan berjanji saling menemani sampai mati
Kita akan menngucap ikrar untuk saling menjaga hati
Berbagi mimpi dan mencai arti tentang menjadi suami istri

Pengembaraan rasa sudah tiba diujung cerita
Garis akhir petualangan akan bermuara pada bahagia
Merubah status pacaran jadi pernikahan
Adalah salah satu peristiwa hidup yg selalu aku angankan

Menikah denganmu bukanlah sebuah pilihan
Tapi jalan yang sudah dituliskan Dia, Sang Penguasa kehidupan

Malam Minggu Terakhir jadi lajang :D

Radio dalam, 18 Mei 2013

Hari in Sabtu, harusnya sama dengan wiken wiken saya sebelumnya.. Tapi ada yang beda rasanya dihati.. Iya hari ini malam minggu terakhir saya jadi lajang.. Malam minggu depan saya sudah bersuami.. *ouch

Ada banyak rasa yang saya rasain menjelang hari pernikahan saya minggu depan, saya belum bisa menyimpulkan bentuk rasanya kayak apa.. hari ini, masih belum dipingit sama si pacar, tadi pagi dijemput buat nengok alm.bapak di"rumah"nya, terus makan bareng keluarga pacar lalu pamit pulang soalnya ada janji perawatan disalon deket kosan.. gak seribet perawatan orang lain pasti, soalnya gak punya waktu full seharian, selalu ada kerjaan atau jadwal keluarga yg gak bisa ditinggal.. jadi, tadi cuman body treatment pake spa cokelat (cium cium badan sendiri yang masih wangi) hihihi.. trus ratus (5 kali angkat,baru bisa tahan diuapin panasnya) dan totok wajah. besok rencananya pengen creambath, tapi entah bisa atau enggak, soalnya mau ikut pengajian dirumah pacar. 

Ah, time flies.. 

Bismillah :)

Rabu, 15 Mei 2013

Indeed!

Deal with your self!

Kemaren malem nonton acara Mel's Update soal kegemukan. Bintang tamunya Pretty Asmara, Thalita Latief (abis lahiran) dan beberapa perempuan bertubuh "big size" . Agak kesenggol sama bahasannya kali ini. Mereka cerita tentang gimana susahnya cari pacar, selalu hidup dengan bully-an orang orang soal bentuk badan dan gimana akhirnya mereka survive dengan dirinya sendiri. Diam - diam, kok saya merasa "senasib" yaa.. Satu hal yang saya sangat suka dari spirit wanita wanita di tv itu, bahwa akhirnya kemudian ini adalah masalah berkompromi dengan diri sendiri. Yes! Sulit sekali ternyata menerima diri kita yang tidak termasuk stereotype wanita cantik idaman. Come on, perempuan dibilang cantik kan mereka yg punya tubuh ramping, rambut panjang, kulit putih dll dll.. Dan saya, pun tidak ada dalam kategori itu. Pernah sekali waktu saya berdebat menuju curhat dalam geram sama pacar soal ini, dia gak menuntut saya kurus, as long I'm happy, he accept me all the way I am.. Tapi, segimanapun penerimaan pasangan, saya akui, sulit rasanya berkompromi dengan diri sendiri. Sesulit apa? Sulit sekali !! Saya tumbuh dari SD sampe SMP selalu jadi yang paling kecil badannya, SMA sampe awal kuliah pun saya masih bisa pakai baju ukuran S dan celanapun ukuran 27-28.. But guess what! Sekarang paling kecil ukuran yang bisa saya pakai adalah L dan celana ukuran 31.. Di awal semester 5 sampai lupus kuliah, berat badan saya naik drastis. Almost 20-kg. alesannya? Alesannya adalah kebiasaan makan tengah malam, begadang dan udah sama sekali gak kenal sama yang namanya olah raga! Sekarang pengen nurunin berat badan kayak awal kuliah? Ah effortnya akan sangat besar. Dan saya cukup malas melakukannya.. Hahahaha..

Akhirnya, sekarang yang saya lakukan hanyalah belajar berkompromi dengan kondisi saya. Saya belajar melakukan penerimaan bentuk fisik saya yang sudah sangat tidak ideal. Selama saya sehat Dan bahagia. Saya cinta sama diri saya, karena hanya dengan tidak lagi meratapi dan menyesali kenapa saya jadi begini, toh saya gak akan jadi kurus, hehehe. Dan saya punya pacar (calon suami) yang sayang sama saya walo saya begini, jadi, yaa pelan pelan rasanya saya mulai ada ditahap menerima dan happy sama diri saya sendiri, eits tapiiii, kalau kelak saya melakukan upaya menguruskan badan, bukan berarti saya mau kurus, tapi saya mau sehat dan pengen gampang beli baju yang saya suka.. Hahahahah..

Anyway, buat perempuan berukuran besar diluar sana, percayalah! You're not alone! Jangan terjebak sama lirikan sinis atau tatapan ejekan orang, you have to prove you're self that you deserved get everything you want, no matter what! You're beautiful! Let's deal with our self! For the better future..hehehe..

Regards,

Pipit - 69kg!