Thanks for visiting :)

Selasa, 31 Maret 2020

REKOMENDASI DRAKOR ROMANTIS/COMEDY UNTUK PEMULA


Ohalooooo! 

Awal 2020 aku punya kecanduan baru nih, kecanduan nonton drama Korea hahaha. Bener – bener gak diprediksi, awalnya cuma random pilih K-drama di Netflix, pas satu episode lah kok lumayan. Diterusin sampe abis dan abis nonton kok pengen nonton yang lain, begitu terus sampe sekarang. Segila apa sih kak dirimu nonton K-drama? Yaa segini gak tidur semaleman cuma buat marathon abisin semua episode satu season kak. HAHAHAHA. Pak suami hanya bisa geleng – geleng kepala dan bilang “MATI LU BENTAR LAGI BEGADANG MELULUK” *AMPOONN PAAAKKK!

Nah, sebagai new comer di dunia per-drama Korea-an, marilah kita memberikan sumbangsih rekomendasi untuk rekan rekan yang belum berniat nonton dan masih bingung kira kira aku bakal suka atau tidak. Ku coba kasih beberapa drama romantic- comedy – atau RomCom, tapi sebelumnya mau disclaimer dulu yaaa : Aku ini anaknya suka banget kerecehan, drama romantic yang to good to be true tapi bikin perut ada butterfly-nya, ANAKNYA PISCES BANGET YANG KALO NONTON AJA BERASA KITA YANG DIROMANTISIN HAHAHA. Jadi, ini rekomendasi subjective dariku yaa. Cekidots!

Jikalau rekan – rekan adalah penyuka hal hal receh, tidak suka cerita dengan alur yang terlalu berat dan plot twist berlebihan, beberapa drama RomCom untukmu :

Weightlifting fairy Kim Bok Joo
Drama ini ceritain tentang kisah cinta gemesh 2 mahasiswa di universitas olah raga, satu atlet renang, satu atlet angkat besi, ceritanya ringan, gak ada konflik berlebihan dan bisa bikin mesem mesem nontonnya.

Strong Woman Do Bong Soon
Kalo K-drama ini agak ada unsur fantasy, tapi bukan fantasy yang gimana – gimana sih. Cuma cerita tentang keluarga yang “mewarisi” kekuatan super di garis keturunan perempuannya. Nah, ceritanya berawal dari anak rang kaya yang accidentally ketemu dan jatuh cinta sama si gadis super ini. Aku suka komedi-nya di sini semacam gak berlebihan tapi bikin ketawa.

Descendants of the Sun
Nah, untuk drama romantic, tentu kurang afdol kalo ndak masukin DOTS. Sebelum jamannya Capt Ri di Crash Landing On You, Capt Yoo Shi Jin tentu tetap di hati haha. Cerita dari DOTS ini tentang tentara yang jatuh cinta sama dokter, yang nasib membawa mereka ketemu di daerah konflik dan bekerja sama melalui profesi masing – masing. Chemistry-nya emang ntaps sih pantesan nikah, tapi kenapa pisah lagi sih Mas Mba? *eakkk.


Crash Landing On You
Siapa yang gak kecantol K-drama yang satu ini. Besutan Netflix original ini cukup hype di berbagai kalangan, mulai dari artis hingga selebgram. Drama ini kurasa punya paket komplit, ceritanya menarik, penggambaran setting dan porsi semua peran di dalam drama ini penting, gak hanya lead actor atau artistnya tapi semua pemeran pembantu kasih kesan tersendiri juga. Konon penggambaran Korea Utara dan Selatan di drama ini juga spot on banget. Di sini Ahjussi Hyun Bin paling ganteng dibanding drama doi yang lain, gils cakep bener hahaha!


GOBLIN
Permisi, siapa sih yang mengelakan chemistry pasangan Goblin dan pengantinnya itu? Dedek gemesh yang jadi “pengantin”nya om om yang umurnya udah 900 tahun, hahaha. Ceritanya tentang dewa yang kesepian karena nungguin pasangannya untuk nyabut pedang “tak kasat mata” di dadanya. Alurnya enak diikutin, gak terlalu lamban tapi juga gak cepet banget. PAS!


Encounter
Ini adalah drama yang membuatku jatuh cinta pada pandangan pertama pada Park BoGum hahahaha. Mon map mz, kok bucin banget? Kok gemets amat siihh sama Mba-nya? Haha. Drama ini ceritain tentang perempuan kaya yang hidupnya seperti boneka karena harus ngikutin apa kata orang tuanya, julukannya “Putri Es” yang lama lama mencair saat gak sengaja ketemu anak penjual buah yang manis dan romantis saat perjalanan bisnisnya di Kuba.



Suspicious Partner
Siapa yang menolak pesona Mas Ji Chang Wook di drama ini, perannya sebagai jaksa yang pernah patah hati dan jadi dingin sama cewek lalu lama lama luluh karena secara gak sengaja nanganin kasus pembunuhan yang melibatkan anak magang di kantor jaksa-nya. Kegemesannya bermula dari akhirnya mereka tinggal serumah.


Cinderella and Four Knight
Kalo ini ceritanya seperti layaknya Cinderella yang disiksa ibu dan saudara tirinya, secara gak sengaja ketemu dengan salah satu cucu orang terkaya dan bikin perjanjian pura – pura jadi tunangannya, yaa karena sifatnya yang berani dan bebas, justru kesepakatan itu yang membawa dia “disetting” untuk tinggal bareng 3 oppa di satu rumah dan menjalankan misi untuk menyatukan ketiga cucu tersebut.


The Heirs
Kayaknya Lee Min Hoo jadi actor Korea yang paling dikenal di semua kalangan walaupun bukan penggemar K-drama. Di drama ini dia tetep lah yaa jadi anak konglomerat yang jatuh cinta sama anak pembantu di rumahnya. Ndilalah mantan sahabat sekolahnya juga gak sengaja suka sama orang yang sama, lah jadi saingan hahaha. Pokokmen ceritanya gak berat tapi seru kok diikutin karena di drama ini kita juga disuguhkan oleh rengrengan wajah wajah tampan dan cantik yang bikin seger ;)


Something in The Rain
Ini sih rada kurang ada komedi-nya, drama romantic tentang cowok manis yang jatuh cinta sama sahabat kakaknya, iyaa ini percintaan beda usia tapi gemets. Konfliknya tentu saja dari keluarga masing – masing yang gak setuju sama pasangan beda usia itu, tapi mereka tetep jalanin dengan lika likunya. Awal – awal manis deh ceritanya, adegan favoritku tentu saja pas mba-nya pegang tangan mas-nya dari bawah meja, eaakk ~


She Was Pretty
Berlatar di kantor majalah fashion, seorang perempuan “nyentrik” pura – pura tidak kenal bos baru-nya yang sebenernya adalah sahabat kecil yang nyariin dia, tapi karena bos nya yang dulu gendut jelek pas gedenya jadi ganteng dan kece sedangkan dia yang dulunya cantik malah jadi suram hahaha. Tapi lama – lama si bos ganteng sadar juga kalau sahabat kecil yang dia cari ada di depan matanya. Di drama ini ada Siwon juga yang bukan jadi lead actor tapi perannya seru dan gemesin.


Whats Wrong With Secretarys Kim
Ini sih udah tayang di layar kaca Indonesia yaa, cerita tentang pria kaya yang punya trauma masa lalu dan diam diam mencintai sekretarisnya. Kalau gak suka drama receh pasti akan ngerasa banyak hal cringe tapi percayalah drama ini sebenernya menghibur karena beberapa celetukan dan adegan bisa bikin ketawa :D


Kill Me, Heal Me
Kalau drama ini relate sama mental health karena berlatar tentang seseorang yang punya kepribadian multiple yang “ditolong” oleh psikolog yang disukai oleh kepribadian paling dominan dan jahat dari semua kepribadian pemiliknya. Terkocak adalah kalau dia udah berubah jadi kepribadian perempuan haha


I’m Not Robot
Drama tentang seorang pria yang punya alergi kalau bersentuhan dengan manusia. Lalu tidak sengaja sembuh perlahan karena “jatuh cinta” dengan perempuan yang menyamar menjadi robot.


Dah segitu dulu yaa, nanti kita sambung lagi rekomendasi K-drama lain yang juga aku suka. Biar banyak aja gitu kan thread blog K-drama-nya hahaha. See you! Sarangheeee kamsahamidaaaaa ~


PS : Photo courtesy by pinterest

Corona, Corona, Go Away!

Sudah hampir satu bulan sejak diumumkannya kasus pertama COVID 19 di Indonesia, yang sebenernya kuyakin sudah sebelum periode itu, si Corona udah nyampe di bumi Indonesia. Di periode periode awal rasanya masih banyak yang nyepelein, ah cuma gitu doang, kalo imunnya bagus mah gak akan kena dll dll, etapi makin ke sini yang menyeramkan bukan hanya ketika kita bisa punya peluang kena, tapi kita jadi asymptomatic carrier, which is kita gak sadar kita udah kena virus itu tapi ndak menunjukan gejala apa - apa dan kita bisa saja abai trus gak ikutin anjuran untuk #DiRumahAja dan masih beraktivitas seperti biasa, eyalah kan bisa nularin ke banyak orang tanpa sadar. Skeri kan yaaa!

Aku tinggal dan kerja di Jakarta, hal yang paling bikin patah hati dari datengnya virus ini adalah kenyataan bahwa untuk beberapa waktu (gak tau sampai kapan) ku harus menahan kangen ke keluarga di Cianjur. Gak bisa pulang, ketemu mamapapa dan keluarga inti, ngebayangin ramadhan dan lebaran dengan situasi yang amat sangat gak ideal itu bikin sedihnya berkali lipat, tapi demi kesehatan dan keamanan bersama, rasanya bijaksana untuk menahan ego buat tetep di rumah dan gak mudik biar gak jadi pembawa virus untuk orang - orang di kampung halaman.

Anyway, kantorku mungkin jadi yang paling telat memberlakukan Work From Home, baru minggu ini aku full WFH, di mana sebelumnya kita tetep masuk dengan sistem shift shift-an. Sebenernya aku udah biasa WFH karena dulu pernah cukup lama jadi freelancer social media admin, jadi untuk kerja di rumah gak terlalu susah, tapi emang kangen sama temen - temen di kantor, diskusi yang lebih efektif emang harus ketemu langsung sih. Jadi walaupun kerjaan aman, tetep gak optimal rasanya.

Yaahh semoga virus ini segera hilang dari Indonesia, dan kita bisa sama sama melakukan hal - hal yang biasa kita lakukan tanpa rasa khawatir dan was - was kena virus dan sakit. This too shall pass!

Bismillah, yuk bisa yuk!